Tribratanewspolresciamis – Bertempat di DPRD Kabupaten Pangandaran, LSM GMBI
melakukan kegiatan Audensi sebagai aksi gerakan moral terkait dukungan penuh
terhadap penyelenggaraan PON XIX, yang dimulai pada pukul 09.00 WIB s.d 13.00
WIB. (Kamis, 11 Agustus 2016)
Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk
mengawasi seluruh kegiatan terkait ditemukannya pelanggaran Hukum tentang
Proses pelelangan dukungan PON XIX. Massa yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak
kurang lebih 200 orang dengan titik kumpul pemberangkatan yang bertempat di
Sekretariat LSM GMBI.
Penanggung jawab dalam pelaksanaan
kegiatan tersebut yaitu sdr. Nandang Suhendar alias Ujang Bendo(Ketua DPD GMBI
Distrik Pangandaran), dan yang menghadiri dalam kegiatan tersebut diantaranya,
Bupati beserta Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran, Ketua DPRD Kabupaten
Pangandaran, Kapolres Ciamis, Kabag Ops Polres Ciamis, Kasat Intel, Kasat
Sabhara, Kapolsek Pangandaran, Kapolsek Parigi, Kapolsek Cijulang, Kapolsek
Sidamulih, Kapolsek Cikoneng, dan Kapolsek Cigugur.
Kabag Ops Polres Ciamis menyampaikan “Kita
wajib menjaga Kabupaten Pangandaran agar tetap kondusif” arahannya dalam apel,
beliau juga menyampaikan agar Anggota kepolisian yang melaksanakan pengamanan
agar tidak terpancing, karena tugas anggota adalah mengamanankan jalannya
kegiatan tersebut “apabila nanti ada kata-kata yang tidak enak, biarkan saja
karena itu hanyalah menguji kesabaran daripada anggota semuanya” lanjutnya. “Anggota
yang ada di lapangan mari kita berubah menjadi polisi yg tidak arogan, kita
bertanggungjawab dalam pengamanan ini” pungkasnya.
Bupati Kabupaten Pangandaran
menyampaikan ucapan terimakasih karena sudah datang untuk mendukung program
Bupati Pangandaran menjadi wisata dunia, “ayo kita melaksanakan dan mengawasi
pelaksanaan ini dengan baik. Apabila ada pihak yang salah silahkan sampaikan
kepada saya. Tidak boleh anarkis dan memaksakan kehendak untuk kepentingan lain”
ujarnya
Bupati Pangandaran juga menyampaikan “Kita
semua adalah masyarakat Pangandaran maka dari itu marilah kita tertib dan tetap
menjaga kondusifitas wilayah kita sendiri”. Dan beliau menekankan kepada GMBI
yang bukan warga pangandaran harus pulang, karena yang diterima hanya GMBI dari
warga pangandaran.
Ketua GMBI Sdr. NANDANG SUHENDAR Als
UJANG BENDO, menyampaikan bahwa ingin mengetahui Dokumen-dokumen pemenang
proyek pelelangan dalam pembangunan PON dikarenakan banyak kejanggalan atau
tidak sesuai dengan peraturan atau syarat-syarat proyek.
Ketua Dewan Kabupaten pangandaran
menyampaikan mengenai alasan menyampaikan jawaban melalui surat, karena kondisi
yang tidak memungkinkan yaitu dikarenakan bertepatan dengan aksi tersebut,
masyarakat yang mengatasnamakan FORUM BELA PANGANDARAN, (gabungan LSM) dengan jumlah
masa sebanyak 1000 orang, penanggung jawab sdr. NANANG KARTU melaksanakan
audensi ke DPRD Kab. Pangandaran, dan dalam audensi tersebut bahwa Forum Bela
Pangandaran, sepenuhnya mendukung kegiatan yang dilakukan oleh pemerintahan
kab. Pangandaran dan akan menghadang bagi LSM yg akan menghambat pembangunan di
kab. Pangandaran. Sehingga kondisi agak memanas akan tetapi tidak terjadi
bentrokan, dan tidak terjadi korban jiwa hanya saja diperkirakan 3 unit mobil
dan beberapa sepeda motor dari pihak GMBI mengalami kerusakan.
Petugas yang melaksanakan pengamanan
sebanyak 272 yang merupakan gabungan dari POLRI, TNI, POL PP, dan Dishub. Dengan
kerjasama yang baik, kegiatan berlangsung dari awal sampai dengan selesai
berjalan aman, tertib dan kondusif. (humaspolresciamis)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar